Membahas Fenomena Teknologi Informasi dan Komunikasi di Era Digital


Fenomena teknologi informasi dan komunikasi di era digital memang tidak bisa dipungkiri lagi keberadaannya. Dalam era yang serba digital ini, segala aktivitas kita seakan tidak bisa terlepas dari peran teknologi informasi dan komunikasi. Mulai dari berkomunikasi dengan orang lain, mencari informasi, hingga berbelanja pun semuanya dilakukan secara online.

Menurut Ahmad Nurul Fajar, pakar teknologi informasi dari Universitas Indonesia, “Teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita. Dengan adanya internet, segala informasi dapat diakses dengan mudah dan cepat, sehingga mempercepat proses komunikasi dan transaksi.”

Salah satu contoh fenomena teknologi informasi dan komunikasi di era digital adalah meningkatnya penggunaan media sosial. Menurut data dari We Are Social dan Hootsuite, pengguna media sosial di Indonesia mencapai lebih dari 150 juta orang pada tahun 2021. Hal ini menunjukkan betapa besar pengaruh teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.

Selain itu, perkembangan e-commerce juga menjadi bagian dari fenomena teknologi informasi dan komunikasi di era digital. Menurut data dari Asosiasi E-Commerce Indonesia, nilai transaksi e-commerce di Indonesia mencapai lebih dari 200 miliar dolar pada tahun 2020. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk berbelanja secara online.

Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa fenomena ini juga membawa dampak negatif, seperti peningkatan kasus cyberbullying dan penyalahgunaan data pribadi. Menurut Yuniarti, seorang ahli psikologi dari Universitas Gadjah Mada, “Peningkatan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi juga berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan mental, terutama bagi generasi muda.”

Sebagai masyarakat yang hidup di era digital, kita perlu bijak dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Kita harus memahami betul manfaat dan risiko dari teknologi ini agar dapat memanfaatkannya secara optimal. Dengan begitu, kita dapat menghadapi fenomena teknologi informasi dan komunikasi di era digital dengan bijak dan bertanggung jawab.